Pages

Laporan Praktikum Bahasa Pemrograman

 I. JUDUL ACARA  VI Bahasa pemrograman

II. HARI, TANGGAL :  Senin, 02 April 2018

III. TUJUAN         :

  1. Dapat mengetahui apa itu bahasa pemrograman.
  2. Dapat memahami dan mengetahui fungsi dari aplikasi Arduino UNO.
  3. Dapat membuat bahasa pemrograman denga aplikasi Arduino UNO.


IV. DASAR TEORI

     Bahasa adalah suatu sistem untuk berkomunikasi. Bahasa tertulis menggunakan simbol (yaitu huruf) untuk membentuk kata. Dalam ilmu komputer, bahasa manusia disebut bahasa alamiah, dimna komputer tidak bisa memahaminya, sehingga diperlukan suatu bahasa komputer. Program merupakan sekumpulan instruksi yang merupakan penyelesaian masalah. Program dimasukkan ke dalam komputer, komputer mengerjakan instruksi-instruksi didalam program tersebut, lalu memberikan hasil atau keluaran yang diinginkan. Agar program dapat dilaksanakan oleh komputer, program tersebut harus ditulis dalam suatu bahasa yang dapat dimengerti komputer. Karena komputer adalah mesin, maka program harus ditulis dalam bahasa yang khusus dibuat untuk berkomunikasi dengan komputer. Bahasa komputer yang digunakan dalam menulis program dinamakan bahasa pemrograman. Jadi, bahasa pemrograman yaitu kumpulan perintah-perintah bermakna, berstruktur tertentu (syntax dan semantik ) yang dapat dimengerti komputer yang berguna dalam penyelesaian masalah (Alwi, Lela, Sigit. 2014).

     Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroller yang didasarkan pada Atmega328 (datasheet). Arduino UNO mempunyai 14 pin digital input/output (6 di antaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, sebuah osilator Kristal 16 MHz, sebuah koneksi USB, sebuah power jack, sebuah ICSP header, dan sebuat tombol reset. Arduino UNO memuat semua yang dibutuhkan untuk menunjang mikrokontroler mudah menghubungkannya ke sebuah komputer dengan sebuah kabel USB atau mensuplainya dengan sebuah adaptor AC ke DC atau menggunakan baterai untuk memulainya. Arduino UNO berbeda dari semua board Arduino sebelumnya, Arduino UNO tidak menggunakan chip driver FTDI USB to-serial. Sebaliknya, fitur-fitur Atmega16U2 (4 Atmega8U2 sampai ke versi R2) diprogram sebagai sebuah pengubah USB ke serial. Revisi 2 dari board Arduino UNO mempunyai sebuah resistor yang menarik garis 8U2 HWB ke ground, yang membuatnya lebih mudah untuk diletakkan ke dalam DFU mode (Sunardi, N. 2016).

     Arduino UNO mempunyai 6 input analog, diberi label A0 sampai A5, setiapnya memberikan 10 bit resolusi (contohnya 1024 nilai yang berbeda). Secara default, 6 input analog tersebut mengukur dari ground sampai tegangan 5 Volt, dengan itu mungkin untuk mengganti batas atas dari rangenya dengan menggunakan pin AREF dan fungsi analog Reference(). Arduino UNO mempunyai sejumlah fasilitas untuk komunikasi dengan sebuah komputer, Arduino lainnya atau mikrokontroler lainnya. Atmega 328 menyediakan serial komunikasi UART TTL (5V), yang tersedia pada pin digital 0 (RX) dan 1 (TX). Sebuah Atmega 16U2 pada channel board serial komunikasinya melalui USB dan muncul sebagai sebuah port virtual ke software pada komputer. Firmware 16U2 menggunakan driver USB COM standar, dan tidak ada driver eksternal yang dibutuhkan. Bagaimanapun, pada Windows, sebuah file inf pasti dibutuhkan. Software Arduino mencakup sebuah serial monitor yang memungkinkan data tekstual terkirim ke dan dari board Arduino. LED RX dan TX pada board akan menyala ketika data sedang ditransmit melalui chip USB-to-serial dan koneksi USB pada komputer (tapi tidak untuk komunikasi serial pada pin 0 dan 1) (Hendri. 2013).


Baca juga : Laporan praktikum WLAN, Lengkap dengan penjelasannya

V. ALAT DAN BAHAN 

A. Alat:  

  1. Laptop : 1 Unit
  2. Flashdisk         : 1 Unit
  3. Board Arduino UNO : 1 Unit
  4. USB : 1 Unit

B. Bahan:

  1. Aplikasi Arduino UNO


VI. CARA KERJA

  1. Menginstal Aplikasi Arduino UNO pada laptop/pc.
  2. Membuka tampilan Arduino UNO yang telah kita pasang sebelumnya.
  3. Memasukkan data yang akan kita buat pada tampilan setelah kita buka aplikasinya.
  4. Menyimpan data yang kita buat dengan cara klik menu file kemudian save pada tempat yang akan kita simpan lalu klik OK.
  5. Membuka kembali file yang sudah kita simpan untuk memastikan apakah sudah tersimpan.
  6. Mengirim data yang sudah kita buat ke board Arduino UNO, untuk melihat LDE yang sudah kita buat.

 

Baca juga : Laporan Praktikum Motor Bakar (Sistem Pendinginan), Lengkap dengan gambarnya !!!


VII. HASIL PENGAMATAN

 

Hasil pemrograman

Gambar 1. Hasil pemrograman menggunakan Arduino Uno
Sumber : Dokumen pribadi

VIII. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

     Pada praktikum kali ini kita membahas tentang Bahasa pemrograman, bahasa pemrograman yaitu kumpulan perintah-perintah bermakna, berstruktur tertentu (syntax dan semantik ) yang dapat dimengerti komputer yang berguna dalam penyelesaian masalah. Bahasa pemrograman yang kita kita pelajari yaitu Bahasa C dengan bantuan Mikrokontroller Arduino UNO. Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroller yang didasarkan pada Atmega328 (datasheet). Arduino UNO memuat semua yang dibutuhkan untuk menunjang mikrokontroler mudah menghubungkannya ke sebuah komputer dengan sebuah kabel USB atau mensuplainya dengan sebuah adaptor AC ke DC atau menggunakan baterai untuk memulainya. Arduino UNO berbeda dari semua board Arduino sebelumnya, Arduino UNO tidak menggunakan chip driver FTDI USB to-serial. Sebaliknya, fitur-fitur Atmega16U2 (4 Atmega8U2 sampai ke versi R2) diprogram sebagai sebuah pengubah USB ke serial. Revisi 2 dari Board Arduino UNO mempunyai sebuah resistor yang menarik garis 8U2 HWB ke ground, yang membuatnya lebih mudah untuk diletakkan ke dalam DFU mode.

     Hal pertama yang dilakukan yaitu menginstal aplikasi Arduino UNO dengan cara mengcopy file dari flashdisk kemudian dicopykan ke laptop kita. Setelah di copy kemudian filenya di buka lalu seluruh file di ekstrak kemudian diinstalkan pada laptop. Setelah kita instal kemudian dibuka aplikasi itu, secara otomatis kita akan masuk kehalaman kerja aplikasi Arduino UNO, pada halaman kerja kita masukkan data yang akan kita masukkan secara manual dengan cara mengetik sendiri, satu persatu dimasukkan. Data yang kita masukkan yaitu cara membuat LED berkedip-kedip secara otomatis dengan menyesuaikan waktu yang kita inginkan. Pada saat memasukkan data kita harus teliti karena harus menyusuaikan perhurufnya, apabila huruf yang kita masukkan benar maka dia akan berubah warna tetapi apabila huruf yang kita masukkan salah dia tidak akan berubah warna tetap seperti warna huruf sebelumnya.

     Setelah memasukkan data yang kita masukkan secara manual lalu kita menyimpan data yang sudah kita buat dengan cara pada menu klik file lalu pilih save kemudian ganti nama file sesuai dengan yang kita buat, setelah kita menggunakan nama yang kita inginkan lalu klik save maka secara otomatis file tersebut akan tersimpan dengan menggunakan format Arduino UNO. Kemudian buka kembali file yang sudah kita simpan untuk memastikan file yang kita simpan sudah benar-benar tersimpan dengan baik. File tersebut bisa kita akses kapan saja kita mau, sehinga mudah kita dalam mengubah isinya.

     Hal terakhir yang kita lakukan adalah memverify data tersebut tujuannya untuk memastikan data tersebut sudah benar lalu sambungkan USB dari laptop ke Board Arduino UNO kemudian klik upload untuk mentransfer data ke Board Arduino UNO untuk bisa di proses sesuai dengan perintah yang kita masukkan, dan hasilnya data yang kita masukkan berhasil di proses lampu berkedip-kedip sesuai dengan rentang waktu yang kita masukkan yaitu satu detik. Adapun kendala-kendala yang kami hadapi yaitu pada saat memasukkan data karena gangguan yang terjadi pada LCD menyebabkan kita terganggu dalam proses praktikum dan menyebabkan terbuangnya waktu serta terbatasnya Board sehingga dalam mencobanya kurang maksimal karena hanya ada satu Board.


Baca juga : Laporan praktikum LAN, Lengkap dengan gambar dan penjelasannya


IX. KESIMPULAN

     Dari praktikum yang telah dilaksanakan dan data yang diperoleh maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

  1. Bahasa pemrograman yaitu kumpulan perintah-perintah bermakna, berstruktur tertentu (syntax dan semantik ) yang dapat dimengerti komputer yang berguna dalam penyelesaian masalah.
  2. Bahasa pemrograman yang kita kita pelajari yaitu Bahasa C dengan bantuan Mikrokontroller Arduino UNO.
  3. Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroller yang didasarkan pada Atmega328 (datasheet).
  4. Arduino UNO mempunyai sejumlah fasilitas untuk komunikasi dengan sebuah komputer, Arduino lainnya atau mikrokontroler lainnya.
  5. Pada halaman kerja kita masukkan data yang akan kita masukkan secara manual dengan cara mengetik sendiri, satu persatu dimasukkan.
  6. Pada saat memasukkan data kita harus teliti karena harus menyusuaikan perhurufnya, apabila huruf yang kita masukkan benar maka dia akan berubah warna tetapi apabila huruf yang kita masukkan salah dia tidak akan berubah warna tetap seperti warna huruf sebelumnya.
  7. Adapun kendala-kendala yang kami hadapi yaitu pada saat memasukkan data karena gangguan yang terjadi pada LCD menyebabkan kita terganggu dalam proses praktikum dan menyebabkan terbuangnya waktu serta terbatasnya Board sehingga dalam mencobanya kurang maksimal karena hanya ada satu Board.

 

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Lela, Sigit. 2014. “Makalah Bahasa Pemrograman”. https://www.scribd.com /doc/72458860/Makalah-Bahasa-Pemrograman.html. Diakses pada 01 April 2018 pukul 22.07 WIB.

Hendri. 2013. “Ardiano Uno-Belajar Pemrograman”. http://www.belajar-dasar-pemrograman.blogspot.co.id/2013/03/arduino-uno.html. Diakses pada 02 April 2018 pukul 17.46 WIB.

Sunardi, N. 2016. “MAKALAH ARDUINO”. http://www.academia.edu/33299411 /MAKALAH-ARDUINO.docx.html. Diakses pada 02 April 2018 pukul 17:42 WIB.

No comments: