Pages

Laporan Praktikum Local Area Network (LAN)

I. JUDUL ACARA  IV :  Local Area Network (LAN)
II. HARI, TANGGAL :  Senin, 26 Maret 2018
III. TUJUAN         :
  1. Dapat mengetahui fungsi dari Local Area Network (LAN).
  2. Dapat merangkai Kabel LAN.

IV. DASAR TEORI
     Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini. Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus informasi di dalam perusahaan tersebut. Internet yang mulai populer saat ini adalah suatu jaringan komputer raksasa yang merupakan jaringan komputer yang terhubung dan dapat saling berinteraksi. Hal ini dapat terjadi karena adanya perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat, sehingga dalam beberapa tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam Internet berlipat ganda. Sejak memasyarakatnya Internet dan dipasarkannya sistem operasi Windows95 oleh Microsoft, menghubungkan beberapa komputer baik komputer pribadi (PC) maupun server dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area Network) sampai WAN (Wide Area Network) menjadi sebuah hal yang biasa. Demikian pula dengan konsep “downsizing” maupun “lightsizing” yang bertujuan menekan anggaran belanja khususnya peralatan komputer, maka sebuah jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan (Ridhla. 2017). 
     Pengertian LAN card adalah suatu perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menghubungkan antar komputer melalui jaringan komputer atau biasanya disebut LAN. Local Area Network atau LAN adalah jaringan komputer lokal atau terbatas yang hanya mencakup wilayah-wilayah tertentu atau terbatas contohnya suatu jaringan komputer di gazebo yang dibuat untuk maen game dota, jaringan komputer di kantor tata usaha sekolah atau kampus, di hotel, warnet dan berbagai tempat lainnya. LAN card atau dikenal dengan kartu jaringan merupakan salah satu perangkat komputer yang biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan antar komputer (Ridhla. 2017).
     LAN juga dapat di definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks gedung atau suatu kampus dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon, melainkan pemilik dan pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu sendiri. Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara bersama. LAN yang umumnya menggunakan hub, akan mengikuti prinsip kerja hub itu sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki pengetahuantentang alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga karena hub hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang lain harus menunggu (Osman. 2014).
     LAN menggambarkan suatu jaringan yang menjangkau area yang terbatas, misalnya satu kantor satu gedung, di mana komputer yang mempunyai jaringan secara fisik berdekatan satu dengan yang lainnya. LAN yang besar misalnya pada kantor atau perusahaan yang kompleks, dapat dipisahkan menjadi beberapa workgroup untuk lebih memudahkan manejemennya. Dalam hal ini, workgroup terdiri dari user yang melakukan share resource yang sama, seperti file, printer dan program aplikasi. Sebagai contoh, pada LAN suatu perusahaan anda dapat membuat workgroup untuk departemen yang berbeda, seperti penjualan, keuangan, sumberdaya manusia. Jaraknya kurang lebih sampai dengan 10 km (Bagas, Asnawi, 2015).



V. ALAT DAN BAHAN 
A. Alat:  
  1. Crimping Tool : 1 Unit
  2. LAN/kabel Tester : 1 Unit
  3. Gunting : 1 Unit
  4. Pengupas Kabel : 1 Unit
  5. LAN tester : 1 Unit
B. Bahan:
  1. Konektor RJ-45 :  2 Unit
  2. Kabel :  20 cm


VI. CARA KERJA
  1. Menyiapkan dua buah konektor RJ-45 dan kabel secukupnya. 

  2. Mengupas kulit kabel dengan menggunakan tang crimping.
  3. Menyusun kabel yang telah dikupas dengan warna sesuai dengan tipe kabel yang akan kita buat.
  4. Merapikan kabel yang telah ditata.
  5. Setelah ujung kabel rata kemudian kabel dimasukkan kedalam konektor RJ-45 sesuai urutan warnanya dan ujung kabel benar-benar menyentuh uung konektor RJ-45. 

  6. Setelah kabel masuk konektor RJ-45 kemudian dijepit dengan menggunakan tang crimping agar tidak lepas dan sampai berbunyi klik.
  7. Ulangi langkah tersebut pada ujung kabel yang satunya.
  8. Setelah kedua ujung kabel selesai maka diuji dengan menggunakan LAN Tester, jika semua lampu pada LAN Tester menyala berarti rangkain tersebut berhasil. 



VII. HASIL PENGAMATAN
Local Area Network




VIII. ANALISIS DAN PEMBAHASAN
     Pada praktikum kali ini kita membahas tentang Local Area Network (LAN), Pengertian LAN card adalah suatu perangkat keras komputer yang berfungsi untuk menghubungkan antar komputer melalui jaringan komputer atau biasanya. Local Area Network atau LAN adalah jaringan komputer lokal atau terbatas yang hanya mencakup wilayah-wilayah tertentu atau terbatas contohnya suatu jaringan komputer di gazebo yang dibuat untuk maen game dota, jaringan komputer di kantor tata usaha sekolah atau kampus, di hotel, warnet dan berbagai tempat lainnya.
    Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga penggunaan peralatan secara bersama. LAN menggambarkan suatu jaringan yang menjangkau area yang terbatas, misalnya satu kantor satu gedung, di mana komputer yang mempunyai jaringan secara fisik berdekatan satu dengan yang lainnya. LAN yang besar misalnya pada kantor atau perusahaan yang kompleks, dapat dipisahkan menjadi beberapa workgroup untuk lebih memudahkan manejemennya.
    Hal pertama yang kami lakukan adalah menyiapkan dua buah konektor RJ-45 dan kabel secukupnya, untuk kabel ini kami hanya menggunakan panjangnya sekitar 30 cm. Kemudian mengupas kulit kabel dengan warna sesuai dengan tipe kabel yang akan kita buat, dalam pengupasan kulit kabel kita harus berhati-hati jangan sampai melukai kabel kecil yang berada didalamnya, jika kabel sampai terlukai maka akan mengganggu proses hidupnya lampu pada LAN Tester. Setelah itu kita menata kabel yang sudah kita kupas tadi sesuai dengan urutan rangkaian kabel yang akan kita buat. Pada penataan rangkaian kabel kami menggunakan rangkaian kabel straight yaitu putih orange, orange, putih hijau, biru, putih biru, hijau, putih coklat, coklat. 
    Setelah ujung kabel rata kemudian kabel dimasukkan kedalam konektor RJ-45 sesuai urutan warnanya dan ujung kabel benar-benar menyentuh ujung konektor RJ-45, karena kalau tidak sampai menyentuh ujung konektornya maka lampu pada LAN Tester tidak akan menyala dengan baik. Setelah kabel masuk ke konektor RJ-45 kemudian dijepit dengan menggunakan tang krimping agar tidak lepas dan sampai berbunyi klik agar  ujung kabel dan konektor bisa terhubung dengan baik. Pada saat menjepit usahakan harus sekuat mungkin karena untuk menjepit kabel itu harus kuat agar bisa menyatu dengan baik. Ulangi langkah tersebut pada ujung kabel yang satunya.
     Hal terakhir yang kita lakukan yaitu menguji kabel yang kita buat tadi menggunakan LAN Tester, jika semua lampu pada LAN Tester menyala berarti rangkaian tersebut berhasil. Apabila berhasil penguji kabel straight maka seharusnya urutan lampu indicator yang menyala adalah 1-1, 2-2, 3-3, 4-4, 5-5, 6-6, 7-7 dan 8-8, jika tidak sesuai maka pemasangannya gagal. Adapun kendala-kendala yang kami hadapi saat praktikum acara ini yaitu menata dan menyambungkan kabel ke konektor RJ-45 karena pada saat menata kabel itu sangat susah karena harus sesuai dengan susunannya, apabila kita kurang teliti maka akan salah pada saat mengurutkannya kemudian pada saat menyambungkan kabel ke konektor RJ-45 itu harus betul-betul tersambung dengan baik antara kabel dan konektornya agar menyala dengan baik.




IX. KESIMPULAN
    Dari praktikum yang telah dilaksanakan dan dari data yang diperoleh maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
  1. LAN (Local Area Network) yang merupakan suatu Jenis Jaringan Komputer dengan mencakup wilayah lokal.
  2. Local Area Network atau LAN adalah jaringan komputer lokal atau terbatas yang hanya mencakup wilayah-wilayah tertentu atau terbatas contohnya suatu jaringan komputer di gazebo yang dibuat untuk maen game dota, jaringan komputer di kantor tata usaha sekolah atau kampus, di hotel, warnet dan berbagai tempat lainnya. 
  3. Memasang kabel UTP tipe straight maka susunan warna pada kedua ujung kabel adalah sama. 
  4. Penguji kabel straight maka seharusnya urutan lampu indicator yang menyala adalah 1-1, 2-2, 3-3, 4-4, 5-5, 6-6, 7-7 dan 8-8. 
  5. Susunan kabel straight yaitu putih orange. orange, putih hijau, biru, putih-biru, hijau, putih coklat, coklat.
  6. Dalam melakukan praktikum LAN harus teliti dan hati-hati terutama saat mengupas kabel, menata serta menyambungkan ke konektor RJ-45.
  7. Kendala-kendala yang kami hadapi saat praktikum acara ini yaitu menata dan menyambungkan kabel ke konektor RJ-45 karena kalau tidak teliti dan hati-hati maka tidak akan berhasil.

 
DAFTAR PUSTAKA
Asnawi, Bagas. 2015. “Makalah Jaringan LAN (Local Area Network)”. http://www. littelpenguin.blodspot.com/2015/10/makalah-jaringan-lan-local-area-network-5.html. Diakses pada 01 April 2018 pukul 22.17 WIB.

Osman. 2014. “Makalah LAN”. http://www.smileosman.blogspot.com/2014/11/ makalah-lan.html. Diakses pada 01 April 2018 pukul 22.07 WIB.

Ridhla. 2017. “Makalah Jaringan LAN, Fungsinya dan Macam-macamnya”. http://www.myartikelridhla.blogspot.com/2017/05/makalah-jaringan-lan-fungsinya-dan.html. Diakses pada 01 April 2018 pukul 21.47 WIB.